Utak-Atik Messi ke INTER

Sepekan belakangan ini ramai gosip transfer Lionel Messi ke Inter, alih-alih menguatnya isu perpindahan Lautaro Martinez ke Barca. 

Kenapa gue bilang “alih-alih”? Karena isu awal yang beredar adalah keinginan Messi main bareng Lautaro di Barca. Tidak terbesit wacana sedikut pun Messi yang akan ke Inter. Dan sampai detik ini pun, gue gak membayangkan Messi – Lautaro akan main bareng di Inter. Never!

Inter belum punya keuangan yang sekuat itu untuk mendatangkan Messi tanpa pertukaran pemain yang punya value besar, dalam hal ini hanya Lautaro yang paling memungkinkan. Selain itu, komposisi skuad Inter musim depan juga tidak memungkinkan memasukan nama Messi dan Lautaro bersamaan bila Alexis Sanchez melanjutkan petualangannya di Inter.

Di satu sisi, gue rasa MU gak akan mau perpanjang masa pinjaman Alexis di Inter, alias Inter wajib beli. Dan “apesnya” Inter butuh Alexis di sisa petualangan mereka musim ini di European League. Jadi mau gak mau Inter akan permanenin Alexis sampai setidaknya musim depan. Artinya Lukaku dan Alexis menjadi pemain yang paling pasti mengisi skuad lini depan Inter 2021. Sungguh ironis sekali mengingat mereka musim lalu masuk daftar jual MU.

Dengan bertahannya Alexis, dan bila Lautaro tetap di Inter, berarti yang dibutuhkan Inter hanyalah pelapisnya Lukaku. Di musim ini Alexis dan Lautaro berbagi menit bermain sebagai duetnya Lukaku. Inter tidak punya pelapis Lukaku.

Akan tetapi skenario berubah bila Messi datang, maka ada 3 pemain yang berposisi sebagau duet Lukaku, yaitu: Alexis, Lautaro, Messi.

Mubazir banget dan duitnya Inter ga cukup. 

Dengan kata lain, menurut utak-atik gue dari sisi finansial dan taktik, kedatangan Messi pasti dibarengi dengan kepergian Lautaro. Jadi semacam pengulangan tukar guling Ibra – Eto’o. 

Ada opsi lainnya. Lautaro ke Barca musim ini, dengan klausul transfer: Messi harus dijual ke Inter musim depan. Itu berarti Messi harus perpanjang kontrak setahun lagi dengan Barca, karena kontrak Messi harusnya berakhir di 2021. Jadi setidaknya Messi bisa ngerasain main 1 musim dengan Lautaro.

Tapi sepertinya agak mustahil dari sisi Barca. Mereka akan menumpuk terlalu banyak pemain depan. Ada Messi, Suarez, Griezmann, Lautaro dan Countiho. Kedatangan Lautaro pasti mendepak salah satu dari Griezmann atau Messi.

Nah, kembali ke Inter.

Kalau Lautaro tetap bertahan dan Messi gak dateng, berarti Inter akan membeli pemain veteran untuk menjadi pelapis Lukaku. Seperti yang sudah sering beredar, nama Dzeko dan Giroud menjadi yang terfavorit, dilihat dari gaya bermain, postur tubuh, dan pengalaman juara. Inter sangat membutuhkan pemain dengan segudang pengalaman dan bermental juara.

Akan tetapi bila Lautaro pergi dan Messi datang, Inter menurut gue akan mendatangkan pemain medioker untuk menjadi pelapis Lukaku. 

Kenapa Medioker? Karena pemain medioker akan sadar diri bila mendapat menit bermain sedikit. Dan gajinya pun tidak besar-besar amat. Sekaligus meremajakan usia rata-rata pemain depan Inter.
Menurut gue yang paling sesuai dengan karakter Lukaku adalah Cornelius (Parma) dan Petagna (SPAL), syukur-syukur dapet Duvan Zapata. Tapi Zapata relatif sulit mengingat Atalanta lagi on fire banget

Tanpa Messi
Dengan Messi

Kalian pilih yang mana?

Oh ya, yang membaca ini dan pingin beli Masker Inter buatan gue, bisa beli dengan japri ke 0812-8398-1359 atau beli di Tokopedia https://www.tokopedia.com/nellafantasia/masker-internazionale-milan

Beli 1 = Rp30rb
Beli 2 = Rp50rb

Tulisan ini telah dikunjungi sebanyak 6 kali, 165 diantaranya adalah kunjungan hari ini.